Para penggiat kimia hijau (green chemistry), ada baiknya melakukan studi pustaka dari beberapa jurnal ilmiah internasional berikut ini untuk mengikuti perkembangan kecenderungan penelitian dan “state-of-the-art” terkini:
Tag Archives: riset
Budaya kerja di laboratorium kampus, secuil kasus tentang kisah sukses Korea dalam membangun negeri
“24 hours a day, 7 days a week” begitu mungkin motto etos kerja masyarakat Korea Selatan, sangat dinamis dan terus berproses. Pencapaian prestasi Korea Selatan (Korsel) khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) hingga seperti sekarang merupakan sebuah kombinasi budaya (gaya hidup), ambisi, perencanaan matang, dana dan fasilitas yang dimiliki bangsa Korsel. Salah satu fragmen kecil yang mungkin menjadi salah satu kunci sukses adalah budaya kerja dan riset di kampus-kampus ketehnikan. Walaupun cerita ini bukan khas milik bangsa Korea saja, karena Jepang, china, Taiwan dan Singapore juga barangkali memiliki keserupaan, namun bagaimanapun juga Korsel mampu mencapai kesetaraan dengan mereka dalam waktu yang lebih singkat.
Potensi farmasi dari cecair ionik, sebuah peluang penelitian di Indonesia
Beberapa waktu lalu telah dikisahkan sekelumit pengetahuan dasar cecair ionik. Bahkan cecair ionik (ionic liquids) bukan lagi dikenal sebagai sekedar material laboratorium, melainkan mulai digunakan dalam berbagai teknologi kimia mulai dari sintesis organik, material, maupun elektrokimia. Salah satu potensi yang kini dianjurkan oleh penggiat cecair ionik (dan kemungkinan paling sesuai diterapkan di Indonesia karena murah dan mudah) adalah pemanfaatannya sebagai zat aktif atau sekedar aditif bahan-bahan farmasi dan terapi penyakit. Riset di bidang ini bakal sangat menarik karena ratusan bahkan mungkin ribuan jenis cecair ionik bisa dihasilkan dari kombinasi kation maupun anion yang tersedia di alam.
Melirik Dinamika Evolusi Inovasi Teknologi Korea Selatan
Terinspirasi dan ingin menyambung ulasan Saudara Ninok Leksono yang berjudul Harteknas: ”Low-Tech” Vs ”Hi-Tech”, Kompas, Rabu 15 Agustus 2007, sekaligus mengenang HUT kemerdekaan Korea Selatan yang secara kebetulan hanya berselisih dua hari dengan kemerdekaan Indonesia, maka tulisan ini ingin sekelumit menguak kebijakan dan perkembangan inovasi teknologi Korea Selatan yang mungkin bisa mencerahkan para pengampu kebijakan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi nasional.